o

o

Sunday, April 22, 2018

Pria Ini Punya 3 Wajah


Wajah menjadi bagian tubuh pertama yang dilihat oleh orang lain. Namun, apa jadinya kalau kamu memiliki tiga wajah yang berbeda selama hidup? Seperti yang dialami oleh pria dari Prancis ini. Ia terpaksa harus melakukan transplantasi pada wajahnya karena terserang sebuah penyakit langka. 

Pria yang berasal dari Prancis ini bernama Jerome Hamon. Ia baru saja melakukan transplantasi wajah kedua setelah transplantasi wajah pertamanya gagal. Diketahui, imun tubuh Hamon menolak transplantasi yang dilakukan dokter padanya. 

Pada tahun 2010, di umurnya yang masih 30 tahun, Hamon menerima wajah keduanya melalui sebuah operasi yang dilakukan oleh Dr. Laurent Lantieri di rumah sakit Georges Pompidou. Hamon diketahui memiliki kondisi genetik yang menyebabkan wajah pertamanya, wajah asli Hamon, rusak oleh tumor. Ia mendapatkan transplantasi wajah pertama tersebut dari pedonor organ berusia 63 tahun. 

Sebenarnya, transplantasi apapun akan membawa risiko penolakan. Hal itu terjadi lantaran sistem kekebalan tubuh akan mengenali organ transplantasi sebagai objek asing dan bereaksi melawannya. Meskipun demikian, obat imunosurpresif akan membantu untuk mencegahnya. Dengan latar belakang tersebut, tubuh Hamon akhirnya menerima wajah baru miliknya lewat sebuah transplantasi wajah. 

Sayang, pada tahun 2015, Hamon mengalami kedinginan. Seorang dokter meresepkan obat yang ternyata menganggu obat imunosurpresif yang Hamon konsumsi. Sehingga pada tahun 2016, tubuh Hamon mulai menunjukkan tanda-tanda penolakan. Lalu, pada November tahun 2017, jaringan di wajahnya mulai mati. Akhirnya, Dr. Lantieri memutuskan untuk mengangkat wajah kedua Hamon tersebut. 


Untuk bulan-bulan berikutnya, Hamon berada dalam kondisi yang dilukiskan Dr. Lantieri sebagai "The Walking Dead". Akibat pengangkatan wajah transplannya itu, ia tidak memiliki telinga, kelopak mata, dan kulit. Hamon bahkan hampir tidak bisa mendengar, berbicara, dan makan. 

"Jika Anda tidak memiliki kulit, Anda akan terkena infeksi," terang Dr. Lantieri. "Kami sangat gelisah tentang kemungkinan adanya penolakan sistem imun tubuh jika dilakukan transplantasi baru lagi." 

Beruntung, operasi transplantasi wajah ketiga Hamon ternyata berhasil. Ini merupakan pertama kalinya ada pasien yang bisa melakukan transplantasi wajah kedua. Selama ini, banyak transplantasi organ gagal setelah tubuh pasien menolaknya usai beberapa waktu tertentu. Sekarang kita bisa tahu bahwa ketika transplantasi ini dilakukan pada wajah, pasien akan sangat mungkin mendapatkan transplantasi baru ketika tubuhnya menolak. 

Untuk saat ini, Hamon mengatakan ia baik-baik saja. Dia dilaporkan menghabiskan akhir pekan di Brittany, di Barat Laut Prancis. Media Prancis sampai memberikan julukan "Pria dengan Tiga Wajah" padanya. Hamon pun mengaku menjadi lebih muda dengan wajah barunya ini. "Saya 43 tahun. Pedonor baru saya berumur 22 tahun. Rasanya, saya jadi 20 tahun lebih muda," ungkap Hamon.

sumber ;wowkeren

    Choose :
  • OR
  • To comment
No comments:
Write comments